Search Blog

Translate

SPONSOR

Wednesday, November 23, 2016

BENARKAH ALLAH MENCIPTAKAN KEBURUKAN? APA HIKMANYA?


Oleh : Muhammad Abdurrahman Al Amiry

ALLAH menciptakan segala sesuatu dengan tujuan yang pasti dan bukanlah sia-sia. Segala sesuatu sudah memiliki tujuan yang pasti. Sebagaimana ALLAH berfirman :

Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya kami menciptakan kamu secara main-main (saja) dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada kami?” (QS Al Mu’minun : 115)

Firman ALLAH yang lainnya :

Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan sia-sia begitu saja?” (QS Al Qiyamah : 36)

Sebagaimana Allah menciptakan jin dan manusia mempunyai tujuan yang pasti yaitu beribadah kepada Allah.  Sebagaimana firman ALLAH :

Dan tidak aku ciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku” (QS. Adz Dzariyat : 56)

Adapun pertanyaan “Benarkah ALLAH menciptakan keburukan? Dan apakah tujuan diciptakannya musibah atau keburukan?

Iya betul, ALLAH telah menciptakan kebaikan dan keburukan. Karena Allahlah yang menciptakan segala sesuatu. Dan ALLAH telah menyepakati hal ini dalam surat Al Falaq. Dia berfirman :

Katakanlah : Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai Subuh. Dari segala kejahatan yang Dia ciptakan” (QS Al Falaq : 1-2)

Dan ini dibenarkan oleh Rasulullah yang berlindung dari kejahatan siang dan malam tatkala beliau mengucapkan dzikir pagi dan petang. Rasulullah shallahu alaihi wa salam bersabada : “Dan aku berlindung dari kejahatan pada hari ini dan kejahatan hari berikutnya” (HR Muslim)

Dan jelaslah bahwasanya hari adalah ciptaan ALLAH subhanahu wa ta’ala. Untuk itulah kita tidak diperbolehkan untuk mencela hari ataupun masa karena ia adalah ciptaan ALLAH. Sebagaimana sabda Rasulullah : “Anak adam menghinaku, mereka mencela masa dan Aku lah yang menciptakan masa, aku membolak-balikkan malam dan siang” (QS Al Isra : 85)

Adapun tujuannya, maka ketahuilah. Bahwasanya hikmah dari ciptaan terkadang kita mengetahuinya dan terkadang kita tidak mengetahui hikmah tersebut. Akan tetapi segala keburukan yang ALLAH ciptakan pastilah ada hikmanya. Karena kita hanya diberikan ilmu oleh ALLAH hanyalah sedikit saja –terkadang mengetahu hikmanya dan terkadang tidak mengetahuinya-, sebagaimana firman ALLAH ta’ala : “Dan tidaklah kalaian diberi ilmu kecuali hanyalah sedikit saja”

Akan tetapi segala ciptaan Allah yang baik maupun buruk tentulah mempunyai hikmah. Karena ALLAH berfirman :

Dan Allah maha alim (mengetahui) dan maha hakim” (QS Al Hajj: 52). Dan Al Hakim artinya : yang memiliki hikmah yang tinggi dalam penciptaan-Nya dan perintah-Nya, yang memperbagus seluruh mahluk-Nya.

Jadi ALLAH menciptakan keburukan terkadang kita mengetahui hikmah dan tujuannya dan terkadang kita tidak mengetahuinya.

Contoh : Musibah yang terjadi kepada seorang muslim. Jelas bahwasanya musibah seperti banjir, kebakaran, longsor, dll adalah sesuatu hala buruk yang menimpa. Namun, ALLAH mempunya hikmah dibalik itu semua, seperti mengingatkan hamba-Nya untuk kembali kepada ALLAH ataupun untuk memperkuat iman dan keyakinan seorang hamba kepada Rabbnya, ALLAH subhanahu wa ta’ala.

Maka dari itu seseorang yang paling banya mendapatkan bala’ adalah seorang nabi dan orang shalih. Dan hikmanya adalah memperkuat iman mereka dan menambah ganjaran mereka di dunia dan di akhirat. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad shallahu alaihi wa salam : “sesungguhnya manusia yang paling keras cobaannya adalah para nabi kemudia orang-orang shalih kemudian yang semisalnya dan semisalnya” (HR Tirmidzi, Ahmad, Ibnu Majah dll)

Mudah-mudahan penjelasan yang ringkas ini dapat mencerahkan hati kita semua. Allahu ta’ala a’lam.

No comments:

Post a Comment

Popular Posts